Perhatian untuk memiliki pelatihan tingkat tinggi untuk lebih mengembangkan kualitas SDM saat ini semakin tinggi di Indonesia. Buktinya, banyak bermunculan perguruan tinggi baru yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Hari-hari ini, orang-orang yang tinggal di Tangerang, khususnya umat Buddha, bergembira mengingat pengenalan resmi Perguruan Tinggi Buddhi Dharma (BDU)
Pada awal bulan 2015 Arief R. Wismansyah selaku Ketua Kota Tangerang memperkenalkan berdirinya Perguruan Tinggi Buddhi Dharma. BDU adalah Perguruan Tinggi Buddhis utama di Indonesia. BDU terletak di jalan Imam Bonjol Nomor 41, kawasan Tangerang, Banten. Pada kesempatan serupa, Prof. Dr. Harimurti Kridalaksana juga dilantik sebagai Menteri Utama BDU. Guru itu lahir di Unggaran, Jawa Tengah pada 23 Desember 1939. Ia dikenal sebagai ahli tulis menulis di Indonesia. Beliau juga menjabat sebagai Direktur Divisi Penulisan Indonesia di UI (Perguruan Tinggi Indonesia) dan Penyelenggara Program Pascasarjana.
BDU memiliki tiga sumber daya dengan lima belas divisi. Tenaga kerja Sains dan Inovasi terdiri dari Divisi Ilmu Fisika, Perancangan Elektro, Perancangan Modern, Perancangan Informatika, Perancangan Data, Pemrograman, Media campuran dan Perancangan Organisasi dan Dewan Informatika. Tenaga Kerja Bisnis terdiri dari Bagian Kepengurusan, Pembukuan, Organisasi Bisnis dan Pembukuan pada program D3 (konfirmasi tiga). Sedangkan untuk Staff Humaniora dan Penulisan terdiri dari English Writing, Korespondensi dan Ujian Bahasa Inggris di program D3.
BDU merupakan perguruan tinggi ketiga di Tangerang setelah UNIS dan Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Saat ini, Buddhi Dharma College memiliki sekitar 3.000 mahasiswa, dengan jumlah mahasiswa yang terus bertambah setiap tahunnya. Maka tak heran jika gedung berlantai empat yang ada saat ini belum siap menampung mahasiswa. Kampus Teladan memiliki rencana untuk membangun struktur di belakang struktur yang ada.
“Sekolah Buddhi Dharma tidak tercapai secara efektif, namun dicapai dengan perjuangan yang berlarut-larut”, ujar Udayasakhya Halim, Direktur Ketua Dewan Afiliasi Boen Tek Bio. Memiliki status sebagai perguruan tinggi Buddhis, Buddhi Dharma College menawarkan nilai lebih dalam pendidikan mengingat kualitas Buddhis. “Buddhi Dharma College akan menekankan pada penggunaan pragmatis dari Buddhisme yang tersebar luas. Pembicara dan siswanya berasal dari berbagai agama, namun kami secara keseluruhan telah menyetujui untuk menerapkannya sebagai kenyataan”, ujar Udayasakhya Halim.
Sayangnya, jumlah pembicaraan Buddhis sangat terbatas. Oleh karena itu, BDU memberikan persetujuan hibah pascasarjana kepada umat Buddha untuk berbagai jurusan. Umat Buddha diharapkan bisa menjadi pembicara di BDU. Sampai saat ini, BDU telah memberikan hibah kepada sepuluh peneliti yang berkonsentrasi di beberapa perguruan tinggi. Demikian pula, BDU juga menawarkan diskon khusus 20% untuk anak-anak Savants yang ingin belajar di BDU.
Speak Your Mind